Komunikasi Produktif - Hari Ke 10
Tantangan 10 Hari
Hari Ke-10
Hari Ke-10
Tadi siang kami pergi keluar untuk memasukkan hp saya yang
rusak ke tempat servis. Sepulangnya dari sana, kakak merengek untuk membeli
slime. Padahal sudah sering sekali dia membeli slime. Sering juga dia
menggunakan bahan-bahan kue saya untuk bereksperimen sendiri membuat slime.
Padahal setelah jadi atau setelah ia dapatkan slimenya, ya sudah, ia tinggalkan
saja benda itu.
Saya sebenarnya heran, di mana letak kesenangannya bermain
slime, hehe. Tapi ya sudahlah. Mungkin ini sama seperti ketidakmengertian saya
terhadap orang yang senang bermain petasan. Well, setidaknya slime ini tidak
membahayakan.
Jadi begitulah, mulanya Kakak membujuk abinya untuk mampir
ke pasar dan membeli slime. Namun karena kami tadi terjebak macet, maka hari
sudah sangat siang ketika kami hampir melewati pasar. Karena kami belum solat dzuhur, abinya menolak.
Kakak sempat ngambek dan mengeluarkan senjata andalannya,
yaitu menangis. Abinya meminta maaf, dan berkata lain kali mungkin mereka akan
mampir ke pasar jika tidak sedang diburu waktu solat seperti ini.
Kakak diam saja. Saya berusaha menghiburnya dan mengatakan bahwa ia toh bisa membuatnya
sendiri di rumah. Saya ingatkan ia bahwa tidak semua hal yang kita inginkan
harus kita dapatkan saat itu juga.
Komentar
Posting Komentar